Daerah  

Wings Air Kembali Beroperasi Mulai 25 Desember Tiket, Hengki: Bisa Dibeli Online

Ketua KADIN Kubar, Hengki memberikan pernyataan terkait kembali beroperasinya maskapai Wings Air di Kutai Barat.

SENDAWAR, Infokubar.id – Sempat stop layanan penerbangan rute Kutai Barat-Balikpapan, maskapai Wings Air dipastikan kembali beroperasi mulai tanggal 25 Desember mendatang.

Hal itu diketahui dalam jumpa pers yang dihadiri Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kubar dan Dishub Kubar, di Resto JB, Kelurahan Simpang Raya, Jumat (15/12/2023) malam.

“Maskapai Wings Air beroperasi kembali per tanggal 25 Desember 2023. Untuk waktunya tetap seperti biasa (setiap Senin dan Jumat),” ujar Ketua Kadin Kubar, Hengki.

Ia menyebut pihak maskapai tengah melakukan pembenahan dalam hal penjualan tiket. Diketahui sejak awal bulan Desember atau dua pekan terakhir, Wings Air stop beroperasi melayani rute via Bandara Melalan menuju Bandara SAMS Sepinggan pulang pergi.

Nantinya, tiket pesawat akan bisa dibeli secara online melalui aplikasi ticketing seperti traveloka.com, tiket.com maupun di website lionair.co.id.

“Sebelumnya penjual tiket dilakukan oleh Kadin Kubar. Namun, saat ini semua bisa melalui online,” terangnya.

Oleh sebab itu, imbuhnya terhitung sejak saat ini Kadin Kubar tidak lagi menangani penjualan tiket pesawat Wings Air tujuan Kubar-Balikpapan dan sebaliknya.

“Kami pihak Kadin sangat menyambut baik pola seperti itu. Sebab, dengan dibukanya penjualan tiket secara online masyarakat dapat melakukan pemesanan atau pembelian kapan dan di mana saja,” jelas Hengki.

Kehadiran Wings Air menjadi angin segar opsi sarana transportasi menuju Bumi Tanaa Purai Ngeriman. Pemerintah daerah telah menawarkan ke sejumlah maskapai dalam negeri untuk membuka rutenya ke Kubar. Setelah beberapa kali digelar pertemuan tercapailah kerjasama dengan maskapai yang tergabung dalam Lion Air Grup itu.

Sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah daerah, Kadin Kubar dipercaya untuk melakukan perjanjian kerjasama atau MoU termasuk mengelola penjualan tiket. Pihak maskapai meminta jaminan sebagai pengganti jumlah penumpang sehingga diperlukan dana deposit yang dihimpun dari berbagai perusahaan di Kubar.

Sementara itu, harga tiket juga tidak jauh berbeda dari sebelumnya. Pihak Kadin sebutnya sudah memohon kepada maskapai di kisaran 1 jutaan saja. Ia khawatir jika terlalu mahal maka minat orang menggunakan pesawat akan berkurang.

Tak lupa, Hengki mengucapkan terima kasih kepada pihak swasta di Kubar yang telah melakukan deposit. Hal itu sangat membantu dan mendukung program Pemkab Kubar dalam sektor transportasi udara.

Bahkan Hengki juga menyampaikan maskapai berlambang sayap burung itu rencananya akan membuka rute baru, yakni Kubar-Samarinda. (*)

Penulis: Fitra Mayca | Editor: Lukman Hakim

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke