Bentuk Dukungan Kembangkan Wisata Jantur Inar, Warga Sukarela Hibahkan Lahannya

Jantur Inar di Kampung Temula, Kec. Nyuatan. (Foto: Yanti Octavia)

SENDAWAR, Infokubar.id – Jantur Inar merupakan salah satu air terjun tertinggi di Kutai Barat (Kubar) mencapai 30 meter. Menjadi magnet wisatawan dari berbagai daerah di Kubar maupun luar daerah yang datang berkunjung.

Sayangnya kondisi fasilitas pendukung untuk mencapai objek wisata satu ini cukup memprihatinkan bahkan jauh dari layak. Pasalnya jalan yang licin dan banyak anak tangga yang rusak justru membahayakan wisatawan yang datang berkunjung.

Usut punya usut, objek wisata satu ini belum bisa dikelola dan dikembangkan oleh pemerintah lantaran status lahannya yang masih belum jelas. Namun, terkini harapan untuk mengembangkan dan mempercantik objek wisata alam yang tersohor itu mulai hadir dalam bentuk dukungan masyarakat.

Warga Kampung Temula di Kecamatan Nyuatan secara sukarela menghibahkan tanahnya di sekitar jantur atau air terjun untuk kepentingan pengembangan objek wisata. Sehingga dengan status lahan yang jelas, pemerintah bisa bisa mengelola dan ikut melakukan pengembangan dengan lebih baik.

Pemerintah Kutai Barat melalui Dinas Pariwisata (Dispar) beberapa waktu lalu bersama pengurus Kampung Temula, memfasilitasi pengembangan objek wisata Jantur Inar dengan ahli waris dan pengelola lahan di sekitar Jantur Inar.

Dalam kegiatan yang bertempat di Kantor Petinggi Temula itu, disaksikan Ketua BPK, Lembaga Adat dan Tim Khusus Bupati.

Kepala Dispar Kubar, Yuyun Diah Setiorini mengatakan ke depan Jantur Inar tersebut akan dikelola agar dapat menambah sumber pendapatan asli daerah (PAD) Kutai Barat.

“Telah disepakati bersama melalui berita acara dalam rangka pengembangan objek wisata Jantur Inar, khususnya dalam legalitas lahan sudah tidak ada masalah karena ahli waris pemilik jalan masuk dan objek wisata Jantur Inar telah bersedia menghibahkan,” katanya, Minggu (22/5/2022).

Yuyun juga berharap nantinya objek wisata Jantur Inar bisa berkembang yang dampaknya bisa turut mengangkat perekonomian masyarakat khususnya di Kampung Temula.

“Tentu saja harapan kita menjadi objek wisata kebanggaan kita bersama dan menambah perekonomian masyarakat,” harapnya. (tra/man)

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke