SENDAWAR, Infokubar.id – Sebagai salah satu organisasi masyarakat yang ikut ambil bagian dan berkontribusi dalam pembangunan daerah, Gerakan Pemuda Dayak (Gerdayak) juga menjunjung tinggi adat-istiadat sebagai hukum masyarakat adat.
Hal itu diutarakan Bupati Kubar FX Yapan yang diwakili Kepala BKAD Sahadi saat menghadiri seminar DPP Gerdayak Kalimantan Timur (Kaltim), di Gedung Badminton Raden Temenggung Marta, Kampung Tanjung Isuy, Kecamatan Jempang, Rabu (8/9/2022).
Kegiatan seminar itu mengambil tema “Membangun Kesadaran Diri, Kesadaran Hukum Serta Kesadaran Politik Generasi Muda Dayak Menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN).”
Dikatakan Bupati, selain adat-istiadat yang dijunjung tinggi, hukum negara juga menjadi pedoman hidup masyarakat Dayak dan tetap mencintai NKRI.
“Bisa dipahami bersama Gerakan Pemuda Dayak memiliki peran strategis sebagai komponen generasi muda bangsa yang harus selalu sehat jasmani dan rohani, terampil dan memiliki kewajiban moral untuk dapat menjadi cerminan serta teladan bagi generasi muda,” kata Bupati.
Di samping itu, Bupati juga menyambut baik pelaksanaan seminar tersebut. Ini diharapkan dapat menjadi wadah generasi muda untuk belajar berorganisasi, dan pengembangan diri maupun pembentukan karakter.
“Saya menginginkan keberadaan Gerdayak di Kubar ini sungguh menjadi wadah tak hanya bagi generasi muda Dayak tetapi juga seluruh lapisan masyarakat Dayak tanpa terkecuali untuk dapat mengembangkan dirinya dan berdampak dalam tiap proses pembangunan daerah serta siapnya Kutai Barat sebagai salah satu daerah penyangga Ibu Kota Negara baru,” harap Bupati.
Kegiatan ini, kata dia, juga sebagai wadah membangun silahturahmi, solidaritas serta persaudaraan antar pemuda dayak terutama yang ada di Kubar kemudian akan bersatu padu dalam suksesnya pemerataan pembangunan dan kesejahteraan bagi masyarakat secara khusus untuk Kabupaten Kutai Barat.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Gerdayak Kaltim, Erika Siluq mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Kubar, sudah mendukung seminar untuk generasi muda agar dapat mempersiapkan diri sesuai bakat dan potensi. Ini dilakukan agar nantinya generasi muda dapat berhasil dan sukses dalam mempersiapkan masa depan dalam rangka menyongsong IKN di Kaltim.
Turut hadir dalam acara tersebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Camat Siluq Ngurai, Bartolomius Djukuw, Petinggi dan pengurus lembaga Adat, organisasi masyarakat, dan SMAN 1 Jempang. (Adv)
Penulis: Lukman Hakim