SENDAWAR, Infokubar.id — Nilai budaya bangsa kembali menjadi sorotan dalam penguatan demokrasi daerah. Melalui kegiatan bertema “Kepemerintahan yang Baik Bersumber Nilai Budaya Bangsa”, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur Yonavia mengajak masyarakat Kutai Barat untuk menjadikan kearifan lokal sebagai pondasi mewujudkan tata pemerintahan yang berintegritas.
Kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah ke-9 tersebut berlangsung di Kampung Jengan Danum, Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat, pada Minggu (5/10/2025). Ratusan warga tampak antusias mengikuti kegiatan yang dikemas dengan suasana akrab dan penuh semangat kebersamaan.
Dalam pemaparannya, Yonavia menegaskan bahwa demokrasi yang kuat harus tumbuh dari akar budaya bangsa. Menurutnya, nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan masyarakat merupakan modal sosial penting dalam membangun pemerintahan yang baik.
“Kepemerintahan yang baik bukan hanya soal kebijakan yang adil, tapi juga bagaimana nilai budaya dan gotong royong menjadi dasar dalam setiap keputusan publik,” ungkapnya.
Sejalan dengan itu, tokoh pemuda Kutai Barat, Alfred, juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam memperkuat demokrasi daerah.
“Demokrasi tidak akan berjalan baik tanpa partisipasi masyarakat, khususnya dari kalangan pemuda,” ujarnya.
Kegiatan yang diinisiasi sebagai bagian dari tugas konstitusional anggota DPRD Kaltim ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya demokrasi yang berpihak pada rakyat dan berakar pada budaya daerah.
Melalui dialog yang terbuka dan partisipatif, acara ini meneguhkan komitmen bersama untuk membangun pemerintahan yang bersih, transparan, dan berorientasi pada nilai-nilai luhur bangsa. Hal ini sejalan dengan semangat demokrasi yang hidup di tengah masyarakat Kutai Barat. (*)
