SENDAWAR, Infokubar.id – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Kutai Barat (Kubar) sudah berlangsung hampir sepekan. Pasokan yang kurang dari Depo Pertamina Samarinda belakangan diketahui menjadi penyebabnya. Antrean panjang tak terhindarkan di semua SPBU maupun APMS yang buka melayani masyarakat.
Untuk mengatasi persoalan lalu lintas akibat antrean kendaraan yang menumpuk di jalan, Kasat Lantas Polres Kubar AKP Toni Joko Purnomo, S.H mengerahkan personelnya untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas. Di SPBU Belintut, Kampung Ngenyan Asa misalnya, tampak banyak pengendara baik roda dua maupun roda empat yang menyebabkan kemacetan akibat dari pengisian BBM, Senin (11/10/2021) dilansir website Polres Kubar.
AKP Toni Joko Purnomo mengungkapkan bahwa antrean tersebut telah menimbulkan kerumunan disaat Kabupaten Kutai Barat tengah menerapkan PPKM Level 3. Dari hasil koordinasi dengan pengelola SPBU, antrean kendaraan terjadi karena terbatasnya pasokan BBM dari Depo Pertamina.
“BBM dijatah secara bergiliran, sehingga saat stok kosong, kendaraan mengantre sampai menunggu pasokan dari depo datang,” terangnya.
Selain telah menugaskan jajarannya untuk mengatur lalu lintas, dirinya juga mengimbau masyarakat untuk tidak berkerumun saat mengantre BBM.
“Kami mengimbau kepada para pengemudi kendaraan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, jangan berkerumun saat mengantre di SPBU,” tutupnya. (tra/man)