Mencari Solusi Proyek Sodetan Drainase di Tani Aman

TENGGARONG, Infokubar.id – Proyek sodetan drainase yang dilakukan oleh Dinas PUPR Provinsi Kaltim di Kelurahan Tani Aman, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda, masih menimbulkan kontroversi.

Pasalnya, proyek ini ditolak oleh warga Loa Janan Ulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, yang khawatir akan dampak banjir yang ditimbulkan.

Warga Loa Janan Ulu menganggap bahwa proyek pensodetan drainase ini akan mengalirkan air dari sungai di Tani Aman ke sungai di Loa Janan Ulu, sehingga akan meningkatkan debit banjir di desa mereka. Mereka menuntut agar proyek ini dihentikan dan dicari solusi lain yang tidak merugikan warga.

Camat Loa Janan, Hery Rusnadi mengatakan bahwa proses penyelesaian permasalahan ini masih berlangsung dan difasilitasi oleh DPRD Kutai Kartanegara.

“Saat ini, proses penyelesaian masih berlangsung dan difasilitasi oleh teman-teman di DPRD Kutai Kartanegara. Kami masih menunggu perkembangan lebih lanjut,” ungkapnya pada Rabu (8/11/2023).

Menurutnya, permasalahan ini tidak dapat diatasi secara individual, melainkan memerlukan kerjasama antar wilayah.

“Sudah dua kali rapat di DPRD Kutai Kartanegara, dan rencananya akan dibicarakan lagi oleh pemerintah dari dua wilayah, yaitu Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dan Pemerintah Kota Samarinda,” tambahnya.

Hery Rusnadi berharap agar pertemuan antarpihak yang dijadwalkan dapat segera terlaksana dan membawa hasil yang positif.

“Diharapkan agar segera terselesaikan, mengingat target proyeksi normalisasi sungai yang dilakukan oleh Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Timur ini seharusnya selesai pada bulan Desember ini,” harapnya. (Adv/Diskominfo Kukar)

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke