SENDAWAR, Infokubar.id – Bupati Kutai Barat FX Yapan dan Wakilnya H. Edyanto Arkan melakukan rotasi mutasi terhadap 64 pejabat di lingkungan Pemkab Kubar. Prosesi pelantikan dilakukan oleh FX Yapan di Auditorium Aji Tulur Jejangkat (ATJ), Kantor Bupati Kubar, Barong Tongkok, Kamis (20/7/2023).
Pejabat yang dirotasi terdiri pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas dan fungsional eselon II. b, III.a, III.b, IV.a dan IV.b
Empat pejabat eselon II yang dilantik yakni, Sahadi sebelumnya menjabat Kepala BKAD Kubar dan sekarang dilantik sebagai Asisten 3 Sekkab Kubar. Kemudian Petrus, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanian (Distan) dan sekarang dilantik Kepala BKAD Kubar.
Lalu Stepanus Samson dilantik menjadi Kepala Distan, sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perikanan (Diskan). Terakhir, Pilip sebelumnya menjabat Kepala Dinas PUPR Kubar dan sekarang dilantik sebagai Kepala Diskan.
Dalam sambutannya, Yapan menyampaikan selamat mengemban tugas dan tanggungjawab baru kepada pejabat yang dilantik.
“Jabatan yang saudara emban ini merupakan sebuah amanah dan bentuk kepercayaan pimpinan yang harus dijaga dan dilaksanakan dengan sebaiknya,” katanya.
Oleh karena itu, ia mengingatkan bahwa dibutuhkan keseriusan, tanggung jawab moral, komitmen bersama, dan bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat di Bumi Tanaa Purai Ngeriman.
“Bagi segenap aparatur pemerintah Kubar, agar dapat meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi teladan dalam menjalankan tugas maupun sebagai anggota masyarakat,” ujarnya.
Tugas pelayanan, lanjut Bupati bukanlah hal yang mudah, karena itu, perlu ada pendalaman pemahaman terhadap tupoksi serta lingkungan kerja masing-masing secara cepat dan akurat.
“Tingkatkan motivasi dan semangat kerja, sehingga tugas-tugas yang telah dipercayakan dapat dilaksanakan dengan baik,” tegasnya.
Pasca dilantik, Asisten III, Sahadi menegaskan dengan adanya mutasi ini, maka kinerja pemerintah daerah akan lebih efektif. Ia menjelaskan, selama ini pihaknya sudah bekerja semaksimal mungkin. Hasilnya, Pemerintah Kabupaten Kutai Barat mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berturut-turut.
“Tugas baru adalah amanah yang baru. Saya akan lanjutkan perjuangan untuk pembangunan Kutai Barat, sebab pekerjaan rumah kita masih panjang, termasuk bagaimana menjadikan Kubar sebagai daerah penyangga IKN,” pungkasnya. (Adv)
Penulis: Fitra Mayca | Editor: Lukman Hakim