Enam Kampung di Sekolaq Darat Berstatus Mandiri, Bukti Kesuksesan Pembangunan

Camat Sekolaq Darat, Suwila Erpina saat mengukuhkan 40 Anggota BPK, di BPU Kampung Sekolaq Joleq. (Foto: Istimewa)

SENDAWAR, Infokubar.id – Keberhasilan pembangunan di Kecamatan Sekolaq Darat patut diapresiasi. Berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2024, dari delapan kampung di wilayah ini, enam telah berstatus mandiri, sementara dua lainnya berstatus maju. Status ini mencerminkan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat berkat dukungan pemerintah dan program pembangunan desa yang berfokus pada ketahanan pangan, pengembangan ekonomi, dan pemberdayaan masyarakat.

Hal itu diungkapkan Camat Sekolaq Darat, Suwila Erpina dalam acara pengukuhan 40 pengurus Badan Permusyawaratan Kampung (BPK) yang berlangsung di BPU Sekolaq Joleq, Jumat (15/11/2024).

Saat ini, berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2024 dari 8 kampung di Kecamatan Sekolaq Darat, 6 telah berstatus mandiri, yakni Sekolaq Darat, Sekolaq Joleq, Sekolaq Oday, Sumber Bangun, Srimulyo, dan Sumber Rejo. Sementara dua kampung lainnya, yakni Sekolaq Muliaq dan Leleng sudah berstatus maju.

Camat Suwila turut menyampaikan terima kasihnya kepada Pemkab Kutai Barat atas perhatiannya kepada Kecamatan Sekolaq Darat sehingga pembangunan di delapan kampung dapat terus ditingkatkan. Perhatian Bupati FX Yapan dan Wakil Bupati H. Edyanto Arkan menurutnya telah membawa perubahan yang signifikan dan meningkatkan kualitas hidup warga masyarakat di wilayah berpenduduk 10.716 jiwa itu.

“Keberhasilan dan pencapaian yang telah diraih selama masa jabatan Bapak Bupati telah memberikan dampak positif yang besar pada wilayah Kecamatan Sekolaq Darat,” pungkasnya.

Dana Desa telah dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan produktif, seperti pembelian bibit, pupuk, dan pakan ternak, hingga pengembangan lahan pertanian. Hasilnya, tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat signifikan, bahkan tidak ada warga yang tergolong miskin ekstrem. Selain itu, upaya intensif juga berhasil menurunkan angka stunting di wilayah ini, membawa Sekolaq Darat keluar dari kategori lokus stunting.

Camat Suwila Erpina menyebut pencapaian ini berkat kerja sama seluruh elemen, termasuk pemerintah kabupaten di bawah kepemimpinan Bupati FX Yapan. Ia menegaskan komitmennya untuk terus mendorong pembangunan demi mewujudkan kampung-kampung yang lebih maju dan mandiri.

“Kami siap melanjutkan kerja sama untuk membangun kampung dan kecamatan menuju masa depan yang lebih baik,” pungkasnya. (Adv/Diskominfo Kubar)

Penulis: Fitra Mayca | Editor: Lukman Hakim MH

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke