Jalin Kolaborasi Lintas Sektor, Bupati FX Yapan Yakin Nol Persen Kemiskinan Terwujud Tahun Ini

Buoati FX Yapan Dalam Launching Percepatan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem.

SENDAWAR, Infokubar.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Pemkab Kubar) memastikan tahun 2024 ini tidak ada lagi masyarakatnya yang masuk kategori kemiskinan ekstrem. Mendorong target kemiskinan nol persen tersebut terwujud, berbagai program percepatan pun dilakukan.

Bupati Kubar FX Yapan mengataan target kemiskinan ekstrem nol persen ini, merupakan hasil kolaborasi lintas sektor dari pemerintah daerah serta melibatkan pihak swasta. Salah satunya melalui program bantuan pembangunan rumah layak huni (RLH) untuk warga kurang mampu.

Yapan menekankan kepada jajaran pemerintahannya agar berbuat dan bergerak, serta berani mencari solusi dalam upaya mencapai target nol persen kemiskinan di Tanaa Purai Ngeriman. Sehingga ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengubah pola pikir malas.

“Manfaatkan semua potensi yang ada. Kalau kita tidak malas, mau bekerja, cukup memanfaatkan lahan yang kita miliki, saya yakin kemiskinan tidak ada. Apalagi kemiskinan ekstrem,” ujar Yapan ditemui di acara launching percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem bertempat di Aula Kantor Bappedalitbang Kubar, Selasa (17/9/2024).

Dengan memanfaatkan lahan pekarangan misalnya, masyarakat kata Yapan bisa menanam berbagai sayuran maupun kebutuhan rumah tangga lainnya. Sehingga tidak perlu beli hanya untuk memenuhi kebutuhan sayuran.

“Kalau hanya sekadar kangkung, lombok, terong, itu bisa kita tanam sendiri. Tidak perlu beli. Uangnya disimpan untuk kebutuhan lain. Jadi, dengan pola pikir ini, tidak malas, saya yakin tidak ada kemiskinan di Kubar,” katanya.

Bupati Kubar dua periode ini juga turut mengimbau kepada para petinggi atau kepala desa agar melakukan pendekatan dengan perusahaan di wilayah masing-masing untuk meminta bantuan.

“Kita boleh meminta bantuan untuk kepentingan masyarakat. Permintaan bantuan harus dilengkapi data-data. Jika lengkap tentu perusahaan akan membantu untuk kepentingan masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut Yapan menyampaikan angka kemiskinan di Kubar pada 2021 adalah 0,51 persen. Lalu meningkat menjadi 1,68 persen pada 2022 sedangkan pada 2023 turun signifikan menjadi 0,17 persen.

“Keberhasilan pencapaian penurunan angka kemiskinan ini tentu saja berkat dukungan seluruh pihak terkait. Kita opimis pada 2024 ini, menjadi nol persen,” pungkasnya. (Adv/DiskominfoKubar)

Penulis: Fitra Mayca | Editor: Lukman Hakim

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke