Mesin Baru Didatangkan PLN Melak, Atasi Defisit Pasokan Listrik di Kubar

SENDAWAR, Infokubar.id – Permasalahan byar-pet bergilir di Kutai Barat (Kubar) tampaknya bisa segera teratasi. Pasalnya, PLN ULP Melak mendatangkan mesin untuk menambah suplai listrik. Mesin Diesel Engine Relokasi sebanyak 5 unit telah tiba Senin (12/8/2024) dini hari.

Pemadaman bergilir yang berlangsung lebih dari dua bulan ini terpaksa dilakukan PLN dikarenakan adanya pemeliharaan periodik Diesel Engine eksisting yang saat ini beroperasi untuk menyuplai sitem kelistrikan di sebagian besar wilayah di Kubar.

Perlu diketahui, saat ini daya mampu Diesel Engine eksisting yang beroperasi sebesar 19 MW (19 unit). Sementara beban puncak yang sudah dimanfaatkan masyarakat mencapai 18,5 MW hingga 19 MW.

Itu artinya, dengan daya mesin yang saat ini beroperasi untuk menyuplai masyarakat Kubar sudah sangat mepet. Kondisi ini tentu sangat mengkhawatirkan apabila ada pemeliharaan periodik yang harus dilakukan pada mesin tersebut maka akan menyebabkan defisit dan pemadaman bergilir.

Berdasarkan data dari PLN, pertumbuhan pemakaian tenaga listrik oleh masyarakat sangat pesat. Pada awal tahun 2023 lalu beban puncak listrik yang dimanfaatkan masyarakat sebesar 16 MW. Namun, saat ini sudah mencapai 18,5 MW atau tumbuh 15,62%.

“Hal ini bisa menandakan bahwa pertumbuhan pemakaian tenaga listrik seiring dengan pertumbuhan ekonomi di masyarakat Kubar,” ujar Manager PLN ULP Melak, Dhudhik Arief Hadiyanto kepada media ini.

Hadirnya 5 unit mesin dengan total kapasitas 5 MW di tahun 2024 ini diharapkan menjadi solusi terbaik untuk mengatasi defisit dan pemadaman bergilir tersebut. Meski demikian, butuh waktu sekitar 2 sampai 4 pekan untuk instalasi mekanik dan elektrikal.

Bahkan sebutnya, tahun 2025 mendatang akan ada tambahan mesin lagi sebanyak 2 unit, kapasitas masing-masing 1 MW.

“Ini untuk mendukung sistem kelistrikan di Kabupaten Kutai Barat sembari menunggu proses pembangungan SUTT 150 kV grid Interkoneksi Sistem Kaltim-Kalsel,“ pungkasnya. (*)

Penulis: Fitra Mayca | Editor: Lukman Hakim

Facebook Comments Box
Pasang Iklanmu
Bagikan ke