SENDAWAR, infoKubar.id – Soni (24 Tahun) dan Nasria (14 Tahun) anak tirinya warga Ongko Asa, Kecamatan Barong Tongkok sudah 2 hari tak kunjung pulang. Keduanya pergi dari rumah tanpa berpamitan dengan pihak keluarga. Sementara itu, keluarga telah mencarinya sampai ke dalam hutan.
“Semalaman, seharian ini, kami mencari tapi belum ketemu. Makanya kami posting di grup ini (Keluhan dan Saran Warga Kubar). Karena kami capek, kami ndak tau mereka ada di mana,” terang Emiliana selaku kakak kandung Soni saat dikonfirmasi media ini melalui sambungan telepon.
Kepergian Soni dan Nasria diduga dilatarbelakangi oleh masalah keluarga. Bahkan nomor handphone mereka sampai saat ini juga tidak bisa dihubungi. Hal ini membuat pencarian hingga kini terus dilakukan oleh keluarga di sekitar hutan kampung Ongko Asa.
Menurut keterangan Ardiansyah, saudara Soni mereka berdua terakhir bertemu dengannya di kawasan Jalan Baru Mencelew sebelum menghilang tanpa kabar.
“Karena dimarah di rumah, jadi jalan. Sampai saat ini no hpnya nda ada yang aktif dihubungi. Sampai beberapa hari ini ndak tau di mana, sudah dicari-cari gak tau juga,” ujar Ardiansyah kepada wartawan.
Ria (30 Tahun) dan anaknya (Nasria) merupakan perantau dari Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Awal mula Ria dan Soni bertemu ialah di perkebunan sawit. Kala itu Soni masih bekerja di kebun sawit. Namun, kini Soni bekerja di sebuah peternakan ayam yang berlokasi di kampung yang sama dengannya tinggal.
Sampai berita ini diturunkan, pihak keluarga belum membuat laporan terkait hilangnya kedua orang tersebut ke pihak yang berwajib.
“Kami terus berupaya mencari bersama keluarga, tanggal 26 atau 27 Juli mendatang Soni kemungkinan gajian. Untuk gaji itu kami melarang bosnya untuk mentransfer gaji ke nomor rekeningnya. Apabila sampai tanggal tersebut dia (Soni) tidak ada mengecek atau pun mencari gajinya, baru kami akan berpikir cara lain untuk mencari keduanya,” tutup Emiliana. (sup/man)